Dinamika Perkembangan Teknologi Harus Perhatikan Aturan

Pemerintah Indonesia tidak bisa melarang dinamika perkembangan teknologi saat ini atau dengan istilah, menyebutkan  untuk keluar dari Indonesia bagi perkembangan teknologi (red.Google). “Akan tetapi Pemerintah juga tidak serta merta memperbolehkan perkembangan teknologi tersebut untuk berlaku apa saja di Indonesia sesuka mereka,” tandas Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara saat menyampaikan sambutan pada acara Google for Indonesia, di Jakarta (9/8/2016).

Rudiantara menyebutkan bahwa sebagai Menkominfo hubungan dengan Pihak Google sangatlah erat, diibaratkan Menkominfo sebagai pasangan suami-istri. “Suami-istri kadang-kadang tidak selalu sepakat dalam hal tertentu namun selalu ada cinta yang hidup di dalamnya. Google telah mengganggap Indonesia pasar yang penting dan salah satu pasar yang terbesar. Jadi, harus ada saling kerjasama,” ujar Menkominfo.

Menkominfo selanjutnya mengatakan bahwa berkaitan dengan banyak yang meminta Kementerian Kominfo untuk memblok aplikasi permainanan Pokemon Go dan Pikachu. “Pemerintah juga mempertimbangkan juga hal tersebut, karena aplikasi permainan ini bisa meningkatkan produktifitas dan meminta Google untuk memasukkan tempat/obyek wisata dalam permaian ini seperti museum, kota tua, dsb. Ini dapat membantu untuk mempromosikan obyek wisata yang ada di Indonesia. Kalau perlu  akan memberikan insentif untuk tujuan ini,” tambah Rudiantara.

“Google juga diminta untuk tidak memasukkan obyek-obyek vital Pemerintah dalam aplikasi permainan ini,” ujar Menkominfo.

Menkominfo menambahkan juga bahwa Pemerintah ingin menjadi mitra yang baik dengan Google akan tetapi aplikasinya harus menempatkan dan memikirkan nilai-nilai lokal dan agar bisa juga mengutungkan Indonesia.

Menkominfo mengapresiasi diadakanya Google for Indonesia, dan mengharapkan acara serupa yang lebih besar bisa diadakan.

Acara Google for Indonesia menghadirkan narasumber Tony Keusgen Managing Director, Indonesia;  VP Product Management Google Caesar Sengupta dan sejumlah eksekutif dari Google. Acara terselenggaradi Hotel Rits Carlton Pacific, Jakarta.(dps)

Sumber : kominfo.go.id

Kominfo Bantu Dorong Industri Lokal Game Indonesi

Tanggal 8 - 15 Agustus ini adalah Hari Game Indonesia yang diusung oleh Asosiasi Game Indonesia. Hari Game Indonesia (HARGAI) merupakan hasil kerja bersama dengan ekosistem industri game dan menjadi penting sebagai bagian strategi untuk mendapatkan atensi dari masyarakat Indonesia tentang keberadaan produk developer dan publisher lokal.

Pelaku industri lokal game di Indonesia harus bisa menjadi tuan rumah di negaranya sendiri dengan meraih market share lokal tidak kurang dari 50% pada tahun 2020. Harapannya, hal ini dapat membantu mempermudah penataan industri game Indonesia.

Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Kominfo sangat mendukung pencanangan Hari Game Indonesia. Bersamaan dengan ini, akan segera ditetapkannya RPM klasifikasi permainan interaktif elektronik. Peraturan ini masih dalam proses pencatatan administrasi negara di Kementerian Hukum dan HAM.

Saat ini, pemerintah mendorong industri menyiapkan produk-produk yang sesuai dengan norma dan aturan di Indonesia. Pemerintah mengharapkan hal ini menjadi sinergi yang baik antara apa yang diberikan industri game dengan apa yang dapat diterima masyarakat Indonesia.

Produk game adalah sebuah karya kreatifitas dari orang-orang hebat di Indonesia, mulai dari programmer, animator, game design, dan keahlian lainnya. Karya-karya ini harus didukung dalam peningkatan digital economy di Indonesia.

Perlu diketahui, perkembangan produk aplikasi game nasional saat ini ada sekitar 1300 studio game, dengan sekitar 150 developer dan 50 penerbit atau publisher. Diharapkan ke depannya semakin banyak ahli developer game di Indonesia dan juga publisher yang semakin mumpuni.

Sumber : kominfo.go.id

Mengatur Mikrotik RB 750 dengan memiliki dua ISP

Pada artikel kali ini saya akan membahas sebuah masalah ketika kita ingin memasang dua ISP untuk mengatur ke dalam sebuah Mikrotik RB750.

Topologinya kira-kira seperti ini :

      ISP GAME

   (192.21.200.1/30)

                                  | (172.21.138.2/30)

                                  |------------- RB ---------- CLIENT (192.168.69.0/24)

                                  | (172.22.138.2/30)

(192.22.200.1/30)

ISP BROWSING

ISP Game menggunakan eth0 (192.21.200.1/30), ISP Browsing menggunakan eth1(192.22.200.1/30) dan CLIENT (192.168.69.0/24) menggunakan eth3. Dan untuk default gatewaynya, kita tentukan untuk ISP Game. Kenapa ? Karena port untuk game sangat bervariasi dan kemungkinan besar kita akan repot ke depannya kalau harus listing listen port pada game-game yang berbeda, jadi untuk memudahkan, kita buat default gateway ke ISP Game.

Sekarang kita setting untuk IP Route terlebih dahulu, kira-kira seperti di bawah ini :

/ip route

add dst-address=0.0.0.0/0 gateway=192.21.200.2 comment="Default Gateway"

add dst-address=0.0.0.0/0 gateway=192.21.200.2 routing-mark="Jalur ISP Game"

add dst-address=0.0.0.0/0 gateway=192.22.200.2 routing-mark="Jalur ISP Browsing"

Kemudian kita Setting Rule di mangle supaya masing-masing dari koneksi kita bisa di akses dari luar

/ip firewall mangle

add chain=input connection-state=new in-interface="eth0" dst-address-type="!local" action=mark-connection new-connection-mark="gateway-game-conn"

add chain=input connection-state=new in-interface="eth1" dst-address-type="!local" action=mark-connection new-connection-mark="gateway-browsing-conn"

add chain=output connection-mark="gateway-game-conn" action=mark-routing routing-mark="jalur-game"

add chain=output connection-mark="gateway-browsing-conn" action=mark-routing routing-mark="jalur-browsing"

Konfigurasi Forward rules pada bagian NAT

/ip firewall nat

add chain=dstnat protocol=tcp dst-port=!21,80,443,5050 in-interface=eth0 action=dst-nat to-addresses=192.168.69.0/24 to-ports=!21,80,443,5050

add chain=dstnat protocol=tcp dst-port=21,80,443,5050 in-interface=eth1 action=dst-nat to-addresses=192.168.69.0/24 to-ports=21,80,443,5050

Selesai! Silakan di koreksi kalau ada kesalahan di penulisan format di atas Terima kasih dan selamat mencoba

sumber : http://xtremenitro.org/2010/06/18/2-isp-2-gateway-dalam-satu-router-mikrotik.html

Lagi krisis, Yahoo memasang Adsense pada Websitenya

Yahoo dulunya adalah raksasa internet yang pernah berjaya dan mencapai puncak keemasannya bahkan dulu Yahoo dengan sanggup dengan muda bisa saja membeli Google dan Facebook dengan dana mereka miliki dulu.

Tapi sekarang sudah berbalik keadaan, demi menghidupi kebutuhan finansialnya yahoo harus bergantung kepada sang rival yang dulunya dianggap lelucon dan remeh oleh para petinggi yahoo. Sekarang yahoo harus bergantung kepada Google Adsense untuk mencukupi keadaan finansial sehari-harinya.

Pada saat puncak kejayaanya yahoo sanggup mengantongi untung hingga jutaan dollar perharinya, itu sudah lebih cukup untuk menggaji karyawannya dan juga jasa perawatan mesin yahoo. tapi harus disayangkan sekarang yahoo sudah bangkrut total dan harus rela dijual.

yahoo dijual dengan harga yang sangat murah bahkan lebih murah dari tawaran yahoo kepada google dahulu saat mereka akan mengakuisisi google. tragis, ibarat roda berputar yahoo sekarang sedang berada di posisi paling bawah dan terinjak-injak oleh rivalnya.