Dilansir dari CSMonitor, Senin (30/11/2015), para astronom menyatakan bahwa black hole itu bersendawa saat melahap bintang. Setelah menelan bintang, sedikit material yang dikandung bintang akan dirilis kembali dalam bentuk flare panas.
"Penghancuran bintang oleh black hole sangat indah, namun rumit dan sangat sulit dipahami," kata Sjoert van Velzen, pemimpin penelitian ini. "Dari pengamatan, kami mempelajari aliran puing-puing bintang dapat mengorganisir dan membuat jet dengan cepat, ini masukan berharga untuk membangun sebuah teori yang lengkap tentang peristiwa ini."
Seperti yang diketahui, para astronom telah melacak bintang selama beberapa bulan menggunakan teleskop. Sebuah supermasif black hole terlihat menelan sebuah plasma yang mencoba untuk melarikan diri dari horizonnya.
Momen itu menjadi lebih berharga karena manusia sebenarnya tak bisa melihat black hole karena strukturnya. Black hole adalah ruang yang sangat padat materi yang terbentuk dari bintang-bintang mati sehingga dia sangat gelap.
Hal inilah yang membuat sangat sulit bagi para ilmuwan untuk mengamati black hole secara langsung. Salah satu cara untuk dapat mengetahui keberadaan black hole adalah dengan mengamati bagaimana dia berinteraksi dengan bintang dan materi antar bintang lain di sekitarnya sebab dia biasanya menyedot apa pun di jalannya.
Sumber : techno.okezone.com
EmoticonEmoticon