Standart IEEE 802 Dalam Ethernet

02.53

Apa itu standart IEEE 802? Standart IEEE 802 merupakan sebuah kumpulan standart IEEE yang diartikan sebagai kendali akses media (media access control) lapisan fisik dan sublapisan yang terdiri dari lapisan jaringan data (data – link) dari Standar Ethernet kabel. Ada beberapa standart IEEE 802 yang telah ada dari sejak tahun 1972. Ethernet merupakan kerabat teknologi dari jaringan komputer untuk jaringan lokal setempat atau Local Area Network( LAN). Ethernet ini mulai dikenal masyarakat dan merambah pasaran sekitar tahun 1980- an. Pada tahun 1985 Ethernet ini akhirnya pun dibakukan dan berhasil menggantikan kabel teknologi Local Area Network (LAN) lain yang sedang bersaing pada masanya.
Sistem koneksi yang dilakukan oleh Ethernet ini adalah dengan cara membagikan aliran data menjadi bagian – bagian pendek yang akrab disebut sebagai frame yang berarti bingkai. Dalam bingkai atau frame ini memiliki konten yakni alamat sumber dan tujuan, serta pemeriksa data yang error (Error  Checking Data). Pemeriksa data error ini berfungsi sebagai pemeriksa data yang mengetahui data yang rusak sehingga data tersebut bisa dilacak dan dikembalikan. Sejak awal berdiri, ternyata Ethernet ini telah memiliki mempertahankan kemampuan untuk memberikan keselarasan antar peranti (compatibility) dengan cukup baik.

Macam Macam Ethernet

Ethernet sendiri dibagi berdasarkan kecepatannya, dan terdapat 4 macam yaitu :
  1. Ethernet
    Dalam Ethernet ini, kecepatan yang dimiliki oleh Ethernet adalah 10 Mbit/detik. Untuk Ethernet memiliki standard yang digunakan yaitu 10baseF, 10baseT, 10base5 dan 10base2.
  2. Fast Ethernet
    Dalam Ethernet ini, kecepatan yang ditunjukkan adalah sebesar 100mbit/detik. Dan standard yang digunakan oleh fast etheernet ini adalah 100baseTX, 100baseT4, 100baseT, dan 100baseFX.
  3. Gigabit Ethernet
    Kecepatan yang dihasilkan oleh Gigabit Ethernet ini adalah 1000mbit/detik atau 1Gbit/detik. Gigabit Ethernet ini menggunakan standard 1000BaseT, 1000BaseSx, 1000BaseLX, 1000BaseCX
  4. Ten Gigabit Ethernet
    Dan yang Ethernet yang terakhir ini memiliki kecepatan 10000mbit/detik atau sama dengan 10Gb/detik. Namun Ethernet jenis ini belum banyak diimplementasikan.

Frame Ethernet

Cara kerja Ethernet adalah mentransimisikan data dengan bentuk paket – paket data melalui kabel jaringan yang dikenal sebagai Ethernet Frame. Kapasitas sebuah Ethernet Frame yang paling minimum adalah 64 byte, dan kapasitas maksimumnya adalah 1518 byte. Kapasitas inilah yang akan digunakan sebagai informasi tentang Internet Protokol yang dibagi menjadi alamat tujuan (Destination Address), alamat sumber (Source Address), protokol jaringan dan berbagai informasi lainnya akan disimpan. Penyimpanan informasi lainnya ini akan disimpan di dalam header atau footer. Untuk kapasitas sebuah frame mentransmisikan data adalah sejumlah 1500 byte dalam sebuah frame.
Berikut metode yang telah digunakan oleh Ethernet :
  • Ethernet tipe II
  • Ethernet tipe 802.3
  • Ethernet tipe 802.2
  • Ethernet tipe Snap

Field yang Ada Pada Frame IEEE 802

Sebuah frame pada IEEE 802.3 memiliki beberapa field, seperti :
  • Field Preamble
    Field ini merupakan field yang dapat disinkronisasikan dengan perangkat penerima. Dalam field yang berkapasitas 7 byte ini memiliki beberapa bit angka 0 dan 1.
  • Field Start Delimeter
    Field yang ada pada IEEE 802.3 ini merupakan field yang mengindikasikan frame Ethernet yang bersangkutan. Field ini memiliki kapasitas 7 byte yang memiliki urutan bit angka 10101011.
  • Field Destination Address
    Field ini memiliki kapasitas 6 byte. Kapasitas ini sama dengan alamat tujuan yang ada pada Ethernet II.
  • Field Source Address
    Field ini juga memiliki kapasitas yang sama dengan alamat sumber yang ada pada Ethernet II. Kapasitas field ini adalah 6 byte.
  • Field Length
    Field ini memiliki kapasitas 2 byte. Kapasitas ini mengindikasikan jumlah byte yang ada, dimulai dari yang pertama hingga field yang terakhir. Nilai minimum field ini adalah 46 dan nilai maksimumnya adalah 1500.
  • Field Destination Service Access Point
    Field ini mengindikasikan protokol yang digunakan oleh frame pada node (titik) tujuan. Field yang memiliki kapasitas 1 byte ini berfungsi sebagai tanda protocol identifier yang berarti tanda pengenal protokol.
  • Field Source Service Access Point
    Field ini juga memiliki kapasitas 1 byte sama seperti field Destination Service Acces Point. Field ini mengindikasikan protokol yang digunakan pada node sumber. Dan field ini juga termasuk dalam LLC yang memiliki kepanjangan Logical Link Control. Dan field ini merupakan bagian dari standart IEEE 802.

Artikel Terkait

Previous
Next Post »